Sistem Kunci Kartu Hotel

Belanja di App banyak untungnya:

Sebagian besar dari kita telah menggunakan kartu kunci hotel setidaknya sekali dalam hidup kita. Ini adalah sesuatu yang kita semua terlalu akrab dengannya. Tapi kenapa? kartu kunci hotel bukannya kunci? Apa saja jenis kartu kunci hotel? Bagaimana cara kerjanya? Jika Anda penasaran dengan pertanyaan-pertanyaan ini, sebaiknya kita temukan jawabannya bersama-sama.

Kartu kunci hotel sangat penting untuk sebuah hotel. Tidak hanya menjadi alat utama bagi para tamu untuk mengakses kamar, tetapi juga terkait dengan keamanan hotel dan para tamu. Selain itu juga mewakili citra hotel.

Bagaimana Kartu Hotel RFID Bekerja?

Kartu kamar Hotel RFID adalah sejenis teknologi identifikasi frekuensi radio, yang digunakan untuk mengontrol, mendeteksi, dan melacak objek. Sistem sering terdiri dari interogator (atau pembaca) dan banyak transponder (atau tag).

Prinsip kerja dasarnya tidak rumit. Ketika tag RFID, yaitu kartu kamar hotel, memasuki medan magnet, pembaca yang dipasang di pintu akan mengirim sinyal RF. Kemudian kartu pintar akan diaktifkan dan mengirimkan informasi yang tersimpan. Pembaca akan membaca dan memecahkan kode dan mengirimkannya ke sistem informasi pusat untuk pemrosesan data yang relevan. Setelah konfirmasi, kunci pintu terbuka secara otomatis.

Jenis Kartu Kunci Hotel Umum

Sejarah kartu kunci hotel hampir dapat ditelusuri kembali ke peradaban itu sendiri. Teknologi kunci hotel telah berubah dari waktu ke waktu, tetapi keinginan kami untuk keamanan selalu sama. Didukung oleh teknologi canggih, kartu hotel modern lebih aman dan multifungsi. Mari kita hitung kartu kamar hotel yang mungkin pernah Anda gunakan.

Kartu Punch Hotel, atau dikenal sebagai Kartu Lubang, jarang digunakan saat ini yang merupakan sistem kunci hotel yang sangat tua. Kartu strip magnetik adalah pilihan yang terjangkau untuk hotel besar, mudah digunakan. Namun, mereka cenderung cepat rusak dan kurang aman dibandingkan beberapa opsi lainnya. Saat ini, semakin banyak hotel dan resor yang mengadopsi Teknologi RFID untuk menyempurnakan sistem kontrol akses mereka, yaitu kartu kunci hotel RFID.

Kartu kunci hotel RFID, Anda dapat menyebutnya kartu pintar, lebih pintar dan lebih nyaman daripada kartu lainnya. Berdasarkan teknologi RFID, dapat mencapai lebih banyak fungsi. Kartu hotel RFID memiliki chip RFID yang dapat diprogram. Hal ini memungkinkan Anda untuk menulis banyak informasi ke dalamnya untuk mewujudkan beberapa fungsi khusus.

Misalnya, kartu pintar RFID dapat digunakan untuk mengakses fasilitas selain kamar hotel, seperti restoran, gym, binatu, dll.Selain itu, karena standar keamanan dan enkripsi yang ditingkatkan, beberapa kartu kunci hotel RFID memiliki kapasitas pembayaran. Itu sangat nyaman bagi para tamu.

Alasan penting mengapa Kartu pintar RFID begitu populer adalah kartu RFID datang dalam berbagai gaya. Karena semua fungsinya mengandalkan chip RFID, sehingga dapat dienkapsulasi ke dalam berbagai bentuk. Misalnya, kartu IC standar, kartu epoksi RFID, gelang RFID, dll.

Dan untuk setiap bentuknya juga ada banyak pilihan, termasuk berbagai bahan, keripik yang beragam, warna yang berbeda, dll. Pengelola hotel dapat menyesuaikan kartu kunci hotel yang unik untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para tamu. Dibandingkan dengan kartu kunci hotel lainnya, kartu pintar RFID adalah solusi sempurna untuk menjadikan hotel unik.

Mengapa Hotel Menggunakan Kartu Kunci, Bukan Kunci?

Melalui uraian tentang kartu kunci hotel di atas, saya yakin Anda pasti mengetahui sesuatu tentang mengapa hotel lebih memilih kartu kunci hotel. Mari kita membuat ringkasan yang sistematis. Dibandingkan dengan kunci, apa poin yang tak tergantikan dari kartu kunci hotel?

Pertama-tama, ini hemat biaya dalam jangka panjang. Sebagai perusahaan, pengendalian biaya tidak terbatas pada ukuran kunci mekanis dan kartu kamar itu sendiri. Dan begitu harga kartu akses hotel kunci mekanik hilang harus diganti dengan kunci pintu kamar. Untuk tamu, harga kompensasi terlalu tinggi. Mengganti kunci juga merupakan hal yang merepotkan bagi pihak hotel.

Kedua, kartu hotel RFID lebih aman. Keamanan adalah prioritas utama hotel. Setelah kunci mekanik hilang, dari sudut pandang keamanan properti tamu, hotel harus mengganti kunci kamar sebelum dapat digunakan kembali. Dengan kartu RFID, tamu hanya perlu menginformasikan meja depan bahwa kartu kamar telah hilang. Dan resepsionis hanya perlu mengganti kartu kunci baru.

Ketiga, nyaman bagi manajemen hotel. Dengan kartu kunci elektronik, hotel dapat mengambil inisiatif untuk mengontrol kamar. Bahkan jika tamu tidak mengembalikan kartu kamar ke meja depan, itu tidak akan mempengaruhi akomodasi tamu berikutnya. Selain itu, keserbagunaan kartu kunci hotel RFID juga dapat mencapai manajemen keuangan terintegrasi.

Keempat, dapat diatur secara fleksibel. Kunci mekanis tidak dapat membaca data apa pun, tetapi kartu pintar RFID dapat membaca waktu kartu kamar mana pun, pintu kamar mana atau pintu mana pun yang dapat dibuka melalui sistem.

Hotel pada umumnya punya bentuk kunci kamar yang unik. Bentuknya berupa kartu.

Lantas, kenapa sih kunci kamar hotel berbentuk kartu? Tentu ada alasan tersendiri di baliknya.

Dikutip dari detikTravel, kamar hotel menggunakan kunci berbentuk kartu atau cardlock. Cardlock ini bukan kartu biasa melainkan memiliki sensor yang dapat mengunci ruangan sekaligus menyalakan peralatan elektronik di kamar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cardlock bakal tamu dapatkan ketika check-in di resepsionis. Biasanya tamu akan diberi cardlock yang masing-masing tertulis nomor kamarnya. Dengan demikian, cardlock itu eksklusif hanya dapat digunakan di kamar yang dituju dan tidak dapat digunakan di kamar lain.

Melansir Pegi Pegi, hotel menggunakan cardlock sebagai kunci kamar karena dianggap memiliki keamanan lebih baik. Cardlock ini langsung terintegrasi dengan sistem digital sehingga dari segi keamanan dianggap lebih mumpuni dibandingkan kunci konvensional.

Selain itu, seperti sudah disinggung di bagian atas, cardlock juga berfungsi sebagai akses menyalakan dan mematikan listrik di kamar. Bila tamu mencabut cardlock dari tempatnya, seluruh listrik akan otomatis padam.

Setiap tamu wajib menjaga cardlock tersebut. Bila cardlock hilang atau rusak karena kelalaian diri sendiri, tamu akan dikenakan denda. Tarifnya ini sesuai yang ditetapkan pihak hotel tempat traveler menginap.

Supaya cardlock tidak cepat rusak, traveler perlu menghindari menyimpan kartu dekat barang elektronik termasuk ponsel yang cepat menghantarkan panas. Cardlock ini memiliki label Radio Frequency Identification (RFID) yang dapat berbahaya bila kontak intense dengan barang elektronik.

Sementara itu, pramugari Jessica Aamot pernah memberikan saran agar tamu meninggalkan card holder ketika membawa cardlock keluar kamar.

"Card holder atau pembungkus kartu kamar hotel berisi informasi pribadi, termasuk nama tamu, nama hotel, dan nomor kamar," ujar dia.

Sebab, itu berbahaya. Bayangkan kalau kamu kehilangan kunci kamar dan saat kembali ke hotel ternyata barang-barangmu sudah dibobol oleh pencuri yang menemukannya.

Selain meninggalkan card holder di kamar, traveler juga diimbau untuk mengunci ganda pintu kamar. Karena, pintu kamar hotel mudah dibobol dengan beberapa perkakas saja.

Artikel ini telah tayang di detikTravel dengan judul Kenapa Kunci Hotel Berbentuk Kartu?

Belanja di App banyak untungnya:

Pintu kamar hotel memiliki kunci berupa kartu. Kunci ini terbilang unik karena kunci pintu yang sering didapati hanya kunci konvensional.

Dilansir dari detikTravel, Kamis (2/2/2023), kartu yang digunakan sebagai kunci kamar hotel atau biasa disebut cardlock bukanlah kartu biasa. Kartu ini memiliki sensor yang dapat mengunci ruangan sekaligus menyalakan peralatan elektronik yang ada di kamar.

Cardlock akan diberikan ke tamu ketika melakukan check-in di resepsionis. Cardlock yang diberikan sesuai dengan nomor kamar yang tertulis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kartu ini hanya dapat digunakan pada satu kamar saja, tidak dapat digunakan di kamar lain. Menurut Pegi-Pegi, penggunaan cardlock sebagai kunci kamar dianggap memiliki keamanan yang lebih baik.

Kunci kartu ini langsung terintegrasi dengan sistem digital sehingga dari segi keamanan dianggap lebih baik jika dibandingkan kunci konvensional. Ketika tamu mencabut cardlock dari tempatnya, seluruh listrik akan otomatis padam.

Para tamu memiliki tanggung jawab untuk menjaga cardlock, karena ketika itu hilang atau rusak, tamu akan dikenakan denda. Untuk dendanya sesuai yang ditetapkan pihak hotel tempat tamu menginap.

Diketahui, cardlock memiliki label Radio Frequency Identification (RFID) yang dapat berbahaya bila kontak intense dengan barang elektronik. Jadi tidak disarankan untuk menyimpan kartu dekat barang elektronik termasuk ponsel.

Pramugari Jessica Aamot juga pernah memberikan saran agar tamu meninggalkan cardholder ketika membawa cardlock keluar kamar.

"Card holder atau pembungkus kartu kamar hotel berisi informasi pribadi, termasuk nama tamu, nama hotel, dan nomor kamar," ujar dia.

Karena, ketika ada kejadian yang tidak diinginkan seperti kehilangan kunci kamar dan saat kembali ke hotel ternyata barang-barangmu sudah curi oleh orang yang menemukannya.

Selain meninggalkan cardholder di kamar, para tamu juga diimbau untuk mengunci ganda pintu kamar. Karena, pintu kamar hotel gampang dibobol dengan beberapa alat saja.

Belanja di App banyak untungnya:

Ketika kamu menginap di hotel, sadar atau tidak, terdapat beberapa hal yang kemudian bisa menimbulkan pertanyaan. Sejumlah fakta unik tentang hotel membuat kita penasaran.

Mungkin pertanyaannya terkesan sederhana, namun, sebenarnya ada jawaban-jawaban yang cukup teknis mengenai hal-hal yang berbau hotel. Kenapa diย kamar hotel tidak ada guling, kenapa sprei hotel selalu berwarna putih, atau apa gunanya sandal hotel?

Pertanyaan-pertanyaan itu sudah terjawab dalam artikel-artikel sebelumnya. Selalu terdapat alasan di balik fakta-fakta unik yang ada di hotel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu pertanyaan lain yang barangkali juga muncul di benak tamu hotel yakni kenapa kunci kamar hotel menggunakan cardlock, bukan kunci rumah yang konvensional.

Hotel-hotel pada umumnya memang memakai jenis kunci yang disebut cardlock atau berbentuk kartu sensor. Cardlock akan kamu terima di bagian resepsionis ketika selesai melakukan check-in sebelum masuk ke kamar hotel.

Ilustrasi Kamar Hotel. (Foto: davidlee770924/Pixabay)

Setiap cardlock akan ditandai dengan nomor kamar, yang berarti hanya kartu dengan nomor tersebut yang bisa masuk. Kartu dengan nomor kamar lain tidak bisa masuk ke kamar kamu.

Lalu, kenapa ya kira-kira alasan hotel memilih menggunakan cardlock untuk kunci kamar? Seperti dilansir Pegi Pegi, pertimbangan memakai cardlock adalah karena faktor keamanan.

Cardlock terintegrasi langsung dengan sistem digital sehingga dari segi keamanan dianggap lebih baik dibanding kunci konvensional. Cardlock juga fungsinya bukan hanya untuk kunci kamar.

Cardlock berfungsi sebagai akses menyalakan dan mematikan listrik di kamar, maka dari itu jangan lupa membawa kunci setiap kali keluar kamar, ya.

Apabila cardlock hilang atau rusak karena kelalaian diri sendiri, kamu bisa dikenakan denda sesuai tarif yang ditetapkan pihak hotel tempat kamu menginap.

Selain itu, ada juga lho tips agar cardlock tidak cepat rusak. Sebaiknya kartu tidak berada dekat dengan barang-barang elektronik, terutama yang berpotensi menghantarkan panas.

Sebab, bukan tidak mungkin terjadi hal berbahaya ketika cardlock yang memiliki label Radio Frequency Identification(RFID) terkena kontak dengan barang elektronik.